
Mata adalah jendela dunia. Ungkapan ini tentu bukan tanpa alasan. Melalui mata, kita bisa menikmati keindahan sekitar, menjalani aktivitas sehari-hari, hingga berinteraksi dengan orang lain. Namun sayangnya, kesehatan mata sering kali diabaikan sampai muncul keluhan yang mengganggu.
PAFI MEMPAWAH (PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA) mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mata dengan melakukan pemeriksaan rutin, bahkan saat tidak ada keluhan sekalipun. Deteksi dini bisa mencegah gangguan mata berkembang menjadi masalah serius.
Mengapa Pemeriksaan Mata Rutin Itu Penting?
Banyak gangguan mata yang tidak menunjukkan gejala di awal kemunculannya. Kondisi seperti glaukoma, retinopati diabetik, atau degenerasi makula bisa berkembang perlahan tanpa disadari hingga penglihatan mulai terganggu. Inilah mengapa pemeriksaan mata secara berkala penting dilakukan.
PAFI MEMPAWAH menjelaskan bahwa pemeriksaan mata tidak hanya bertujuan untuk melihat apakah seseorang membutuhkan kacamata, tetapi juga untuk mendeteksi adanya penyakit mata dan bahkan tanda-tanda penyakit sistemik seperti diabetes atau tekanan darah tinggi.
Gangguan Mata yang Sering Terjadi
Beberapa gangguan mata yang umum terjadi dan bisa terdeteksi lewat pemeriksaan rutin antara lain:
-
Rabun jauh (miopia) dan rabun dekat (hiperopia)
-
Astigmatisme, yaitu penglihatan kabur akibat bentuk kornea yang tidak sempurna
-
Presbiopia, yaitu penurunan kemampuan melihat jarak dekat yang umum terjadi pada usia lanjut
-
Katarak, yaitu kekeruhan pada lensa mata
-
Glaukoma, kerusakan pada saraf optik yang sering disebabkan oleh tekanan mata tinggi
-
Degenerasi makula terkait usia, gangguan penglihatan pada area pusat penglihatan
PAFI MEMPAWAH menekankan bahwa gangguan-gangguan ini bisa dikenali lebih awal jika masyarakat rutin memeriksakan mata ke dokter spesialis mata, bukan hanya ke optik.
Kapan Harus Melakukan Pemeriksaan Mata?
Idealnya, pemeriksaan mata dilakukan satu kali setiap tahun, terutama bagi:
-
Anak-anak, untuk mendeteksi gangguan penglihatan yang bisa mengganggu proses belajar
-
Orang dewasa di atas 40 tahun, karena risiko gangguan mata meningkat seiring bertambahnya usia
-
Penderita diabetes atau hipertensi
-
Pengguna kacamata atau lensa kontak
-
Orang yang bekerja di depan layar komputer dalam waktu lama
Menurut PAFI MEMPAWAH, semakin cepat gangguan mata ditemukan, semakin besar peluang untuk mencegah kerusakan permanen pada penglihatan.
Apa Saja yang Diperiksa?
Dalam pemeriksaan mata lengkap, biasanya dokter akan mengevaluasi beberapa aspek seperti:
-
Ketajaman penglihatan (visus)
-
Tekanan bola mata
-
Gerakan dan refleks mata
-
Pemeriksaan retina dan saraf optik
-
Pemeriksaan refraksi (untuk kebutuhan kacamata)
Pemeriksaan ini umumnya tidak menyakitkan dan hanya memerlukan waktu singkat, tetapi manfaatnya sangat besar bagi kesehatan jangka panjang.
Menjaga Kesehatan Mata Sehari-hari
Selain pemeriksaan rutin, menjaga kesehatan mata juga bisa dilakukan melalui kebiasaan sehari-hari yang baik. PAFI MEMPAWAH memberikan beberapa tips berikut:
-
Konsumsi makanan bergizi, terutama yang mengandung vitamin A, C, E, serta omega-3
-
Istirahatkan mata setiap 20 menit saat bekerja di depan layar (aturan 20-20-20: setiap 20 menit, lihat objek sejauh 20 kaki selama 20 detik)
-
Gunakan pencahayaan yang cukup saat membaca atau bekerja
-
Kenakan pelindung mata saat berada di lingkungan berisiko tinggi, seperti bengkel atau saat berenang
-
Hindari merokok karena dapat meningkatkan risiko katarak dan degenerasi makula
Ajak Keluarga Peduli Kesehatan Mata
Pemeriksaan mata bukan hanya penting untuk diri sendiri, tetapi juga untuk seluruh anggota keluarga. Anak-anak bisa mengalami gangguan penglihatan sejak dini tanpa mampu mengungkapkannya. Orang tua pun kerap menganggap kaburnya penglihatan sebagai hal biasa akibat usia, padahal bisa jadi itu tanda dari penyakit yang lebih serius.
PAFI MEMPAWAH mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan pemeriksaan mata sebagai bagian dari rutinitas kesehatan tahunan keluarga.
Menjaga kesehatan mata adalah investasi untuk masa depan. Jangan menunggu sampai penglihatan terganggu untuk mulai peduli. Pemeriksaan mata rutin adalah langkah sederhana namun sangat penting untuk mendeteksi dan mencegah berbagai gangguan sejak dini.
Melalui edukasi yang dilakukan oleh PAFI MEMPAWAH, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan mata meningkat, sehingga risiko kehilangan penglihatan bisa ditekan. Ingat, melihat dunia dengan jelas adalah hak setiap orang – mari kita jaga mata kita mulai sekarang.